Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Percakapan yang Belum Usai

Sebuah percakapan yang belum usai selalu meninggalkan tanda tanya.
Iya atau tidak, masih atau selesai, tinggal atau pergi, berulang kali aku menebak-nebak tapi selalu gagal menemukan jawaban.

Abu-abu. Penuh ketidakpastian. Justru sesuatu yang pasti adalah ketidakpastian itu sendiri. Bukankah begitu?

Sebuah percakapan yang belum usai selalu meninggalkan tanda tanya.
Antara apa yang dipikirkan dan apa yang dirasakan sudah tidak sejalan.

Semua serba abu-abu. Antara aku dan kamu. Dan rindu yang terbelenggu biru.

Sebuah percakapan yang belum usai selalu meninggakan tanda tanya.
Tapi bukankah hal tersulit bahkan mungkin saja tidak mampu untuk kita lakukan adalah membohongi perasaan kita sendiri?
Mencoba memenangkan kesakitan dengan mencoba tegar dan tetap tersenyum, tapi coba tanya hati kecil, bisakah ia kamu bohongi?

Sebuah percakapan yang belum usai selalu meninggalkan tanda tanya.
Sebelum ini, aku selalu mentertawakan seorang teman yang mencoba menipu diri sendiri dengan mengunduh suara hujan dari mesin pencari, lalu memasukannya sebagai urutan nomor satu di playlistnya, untuk apa hal seperti itu dilakukan? -untuk menenangkan diri, katanya.
Lalu, dalam hitungan hari setelahnya, aku justru melakukan hal itu.
Mengunduh suara hujan dari mesin pencari, lalu memasukannya sebagai urutan nomor satu di playlistku. Aku putar berulang kali, dan benar saja, selalu menenangkan. 
Membantu aku sedikit melupa akan kesakitan yang tiba-tiba melumat habis semua kebahagiaan yang baru saja (mencoba) tinggal.

Sebuah percakapan yang belum usai selalu meninggalkan tanda tanya.
Kembali bermunculan 'untuk apa' 'kenapa' dan kata tanya lain yang berbondong-bondong datang dan menunggu untuk diberi jawaban.
Aku pun tak menahu persis jawabannya. Yang aku tau, Tuhan menakdirkan sesuatu bukan tanpa alasan. Kebahagiaan atau kesakitan yang tercipta pun bukan tanpa alasan.
Lewat kebahagiaan, kita belajar arti airmata.
Lewat kesakitan, kita belajar arti senyuman.
Apa itu tidak cukup untuk dijadikan sebuah jawaban?

Sebuah percakapan yang belum usai selalu meningalkan tanda tanya.
Petrichor dan tugu Yogyakarta malam itu.
Sebuah jawaban lain akan muncul ketika kamu mengangajak ingatanmu (kembali) berjalan-jalan sebentar menyapa hal-hal yang terlewati malam itu.

Sebuah percakapan yang belum usai selalu meninggalkan tanda tanya.
Jika belum yakin, pilihan terakhir adalah tanyalah hati kecilmu.
Dan benar saja, aku menemukan sebuah jawaban.
Iya, aku masih.


 Picture by Imroatul Azizah
Yogyakarta, 26 Mei 2013

Tuban, 20 September 2013

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Posting Komentar

Social Icons

twitter facebook

Social Icons

Featured Posts